Bicara tentang sepak bola di tanah air,,seakan belum lagi ada prestasi yang bisa di banggakan,
kisruh pemain, kontroversi wasit, kurang sehatnya kepengurusan dari ujung sampai akar-akarnya dsb.
kendala seperti ini seakan masih melekat di tubuh PSSI_Induk sepak bola se-tanah air.

bagaimana dengan kemajuan demi kemajuan negara-negara tetangga?
tak inginkah kita seperti bahrain maupun selandia baru yang bersaing merebutkan tiket ke piala dunia afrika selatan kemarin?

melihat dari potensinya?
kurang apa negara kesatuan seperti Indonesia Raya?

kalo di cari terus kesalahan-kesalahan yang ada, seakan tidak pernah usai, banyak yang mencemooh tanpa ada solusi yang tepat.
harus di mulai dari apa coba?

apa faktor pemain yang masih di bawah kualitas pemain tingkat asia?

seharusnya kita bisa?
dan harus bisa mengupayakan.

ingat dekade kemarin, begitu menggema nama Indonesia di tingkat asean.
kamboja pernah takluk 10-0 di istora senayan jakarta.
namun untuk tahun ini, berusaha menang 1-0 saja susah..!!!

menurut ane nih Gan-Gan yia?
seharusnya pemain-pemain muda bisa berkaca pada event primavera di tahun 90-an.
sekelas Kurniawan dwi yulianto adalah mantan primavera dulu yang sampai saat ini masih aktif bermain untuk persitara tah ngendi aku lupa,,heheheheh

mungkin peralatan dan porsi latihan yang masih ketinggalan dengan negara-negara yang lain.

belum lagi sistem kepengurusan yang bisa di bilang menglkhawatirkan.
apa mesti timnas kita di latih seorang Maurinho????
jika para pemainnya masih manja-manja dan terlalu aleman untuk gaji yang telat.
jangan harap timnas kita bisa maju.

SEMOGA FATIH TERIM BISA SEGERA MENGANGKAT PEFORMA GARUDA-GARUDA BANGSA ke tempat yang lebih tinggi.

AFC CUP harus bisa!!!
TIGER CUP,,Harus di rebutkembali!!!!
ASEAN GAME di ambil juga!!

kembali menjadi macan asia.

go indo go.................... :rendeer: :rendeer: :rendeer: :rendeer: :rendeer: :rendeer: :rendeer: :rendeer: :cheers: :cheers: :cheers: :cheers: :rendeer: :farao: :drunken: :sleep: :sleep: :sleep: :sleep: